Judul

SELAMAT DATANG DI SMPN 4 KARANGANYAR NGAWI JAWA TIMUR .... " Satukan Tekad Raih Prestasi " Menjadikan Generasi yang Mandiri, Cerdas , Terampil, Kreatif, Inovatif, Berbudaya, dan Taat beragama. SELAMAT DATANG DI JEJAK LANGKAHKU .... SMPN 4 KARANGANYAR NGAWI JAWA TIMUR " Satukan Tekad Raih Prestasi " Menjadikan Generasi yang Mandiri, Cerdas , Terampil, Kreatif, Inovatif, Berbudaya, dan Taat beragama. " Satukan Tekad Raih Prestasi "Menjadikan Generasi yang Mandiri, Cerdas , Terampil, Kreatif, Inovatif, Berbudaya, dan Taat beragama.

Tuesday, March 6, 2018

SUMBER BELAJAR, MEDIA PEMBELAJARAN, DAN ALAT PERAGA, APA BEDANYA


Konsep sumber belajar, media pembelajaran dan alat peraga, kadang kali masih simpang siur. Sehingga kita terkadang bingung memilah, mana sumber belajar, media pembelajaran, maupun alat peraga. Jika seorang guru matematika memegang Kerangka Kubus, maka timbul pertanyaan, apakah kerangka kubus, sumber belajar, mediapembelajaran, ataukah alat peraga.
Untuk memahami perbedaan antara Sumber Belajar, Media Pembelajaran, dan Alat Peraga, baiklah penulis postingkan konsep masing-masing yang penulis ambil dari berbagai sumber di jagad maya,


1. Sumber Belajar
Suatu pandangan yang keliru jika sumber belajar berarti di luar apa yang dimiliki guru, atau  siswa. Guru merupakan sumber belajar yang utama, yaitu dengan segala kemampuan, wawasan keilmuan, keterampilan dan pengetahuan yang luas, maka segala informasi pembelajaran dapat diperoleh dari guru tersebut. Siswa, siswa memiliki sejumlah variasi aktivitas belajar, pengalaman belajar, pengetahuan dan keterampilan, maka dalam konteks tertentu apa yang terdapat pada diri siswa apat dijadikan sebagai sumber belajar dalam mempelajari suatu pengalaman-pengalaman belajar yang baru.
Sumber belajar pada dasarnya banyak sekali baik yang terdapat di lingkungan kelas, sekolah, sekitar sekolah bahkan di masyarakat, keluarga, di pasar, kota,desa, hutan dan sebagainya. Yang perlu dipahami dalam hal ini adalah masalah pemanfaatannya yang akan tergantung kepada kreativitas dan budaya mengajar guru atau pendidika itu sendiri.
Vernon S. Gerlach &  Donald P. Ely (1971) menegaskan pada awalnya terdapat jenis sumber belajar yaitu manusia, bahan, lingkungan, alat dan perlengkapan,  serta aktivitas.

a. Manusia
Manusia dapat dijadikan sebagai sumber belajar, peranannya sebagai sumber belajar dapat dibagi ke dalam dua kelompok. Kelompok pertama adalah manusia atau orang yang sudah dipersiapkan khusus sebagai sumber belajar melalui pendidikan yang khusus pula, seperti guru, konselor, administrator pendidikan, tutor dan sebagainya. Kelompok Kedua yaitu manusia atau orang yang tidak dipersiapkan secara khusus untuk  menjadi seorang nara sumber akan tetapi memiliki  keahlian yang mempunyai kaitan erat dengan program pembelajaran yang akan disampaikan, misalnya dokter, penyuluh kesehatan, petani, polisi dan sebagain

b. Bahan
Bahan yang dimaksud adalah segala sesuatu yang membawa pesan/ informasi untuk pembelajaran. Baik pesan itu dikemas dalam bentuk  buku paket, video, film, bola dunia, grafik, CD interaktif dan sebagainya. Kelompok ini biasany disebut dengan media pembelajaran. Demikian halnya dengan bahan ini, bahwa dalam penggunaannya untuk suatu proses pembelajaran dapat dibedakan menjadi du akelompok yaitu bahan yang didesain khusus untuk pembelajaran, dan ada juga bahan/media yang dimanfaatkan untuk memberikan penjelasan materi pembelajaran yang relevan.

c. Lingkungan
Lingkungan yang dimaksud adalah lingkungan yang mampu memberikan pengkondisian belajar. Lingkungan ini juga di bagi dua kelompok yaitu lingkungan yang didesain khusus untuk pembelajaran, seperti laboratorium, kelas dan sejenisnya. Sedangkan  lingkungan yang dimanfaatkan untuk mendukung keberhasilan penyampaian materi pembelajaran, di antaranyai lingkungan museum, kebun binatang dan sejenisnya.

d. Alat dan perlengkapan
Sumber belajar dalam bentuk alat atau perlengkapan adalah alat dan perlengkapan yang dimanfaatkan untuk produksi atau menampilkan sumber-sumber belajar lainnya. Seperti TV  untuk membuat program belajar jarak jauh, komputer untuk membuat pembelajaran berbasis komputer, tape recorder untuk membuat program pembelajaran audio dalam pelajaran bahasa Inggris, terutama untuk  menyampaikan informasi pembelajaran mengenai listening (mendengarkan)dan sejenisnya.
e. Aktivitas
Biasanya aktivitas yang dapat diajdikan sumber belajar adalah aktivitas yang mendukung pencapaian tujuan pembelajaran, di mana didalamnya terdapat perpaduan antara teknik penyajian dengan sumber belajar lainnya yang memudahkan siswa belajar.  Seperti aktivitas dalam bentuk diskusi, mengamati, belajar tutorial, dan sejenisnya.


2. Media Pembelajaran
Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar mengajar. Segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan atau ketrampilan pebelajar  sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar. Batasan ini cukup luas dan mendalam mencakup pengertian sumber, lingkungan, manusia dan metode yang dimanfaatkan untuk tujuan pembelajaran / pelatihan.
Sedangkan menurut Briggs (1977) media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran seperti : buku, film, video dan sebagainya. Kemudian menurut National Education Associaton(1969) mengungkapkan bahwa media pembelajaranadalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras.
Posisi media pembelajaran. Oleh karena proses pembelajaran merupakan proses komunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran adalah komponen integral dari sistem pembelajaran
Dari pendapat di atas disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik.
Menurut Edgar Dale, dalam dunia pendidikan, penggunaan media pembelajaran seringkali menggunakan prinsip Kerucut Pengalaman, yang membutuhkan media seperti buku teks, bahan belajar yang dibuat oleh guru dan “audio-visual”.


Ada beberapa jenis media pembelajaran, diantaranya 
Media Visual : grafik, diagram, chart, bagan, poster, kartun,
 Media Audial : radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan sejenisnya
Projected still media : slide; over head projektor (OHP), in focus dan sejenisnya
 Projected motion media : film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), komputer dan sejenisnya.
Pada hakikatnya bukan media pembelajaran itu sendiri yang  menentukan hasil  belajar. Ternyata keberhasilan menggunakan media pembelajaran dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar tergantung pada (1) isi pesan, (2) cara menjelaskan pesan, dan (3) karakteristik penerima pesan. Dengan demikian dalam memilih dan menggunakan media, perlu diperhatikan  ketiga faktor tersebut. Apabila ketiga faktor tersebut mampu disampaikan dalammedia pembelajaran tentunya akan memberikan hasil yang maksimal.
Ada beberapa tujuan menggunakan media pembelajaran, diantaranya yaitu :
–          mempermudah proses belajar-mengajar
–          meningkatkan efisiensi belajar-mengajar
–          menjaga relevansi dengan tujuan belajar
–          membantu konsentrasi mahasiswa
–          Menurut Gagne : Komponen sumber belajar yang dapat merangsang siswa untuk belajar
–          Menurut Briggs : Wahana fisik yang mengandung materi instruksional
–          Menurut Schramm : Teknologi pembawa informasi atau pesan instruksional
–          Menurut Y. Miarso : Segala sesuatu yang dapat merangsang proses belajar siswa
Tidak diragukan lagi bahwa semua media itu perlu dalam pembelajaran. Kalau sampai hari ini masih ada guru yang belum menggunakan media, itu hanya perlu satu hal yaitu perubahan sikap. Dalam memilih media pembelajaran, perlu disesuaikan dengan kebutuhan, situasi dan kondisi masing-masing. Dengan perkataan lain, media yang terbaik adalah media yang ada. Terserah kepada guru bagaimana ia dapat mengembangkannya secara tepat  dilihat dari isi, penjelasan pesan dan karakteristik siswa untuk menentukan media pembelajaran tersebut.

Dalam media pembelajaran terdapat dua unsur yang terkandung , yaitu (a) pesan atau bahan pengajaran yang akan disampaikan atau perangkat lunak, dan (b) alat penampil atau perangkat keras. Sebagaii contoh  guru akan mengajarkan  bagaimana urutan gerakan melakukan sholat. Kemudian guru tersebut menuangkan ide-idenya dalam bentuk gambar ke dalam selembar kertas, ia menggambarkan setiap gerakan sholat tersebut dalam kertas tersebut, saat di kelas ia menjelaskannya kepada siswa bagaimana gerakan sholat tersebut dengan cara memperlihatkan poster yang bergambarkan gerakan-gerakan yang telah ia buat sebelumnya. Kemudian siswapun melakukan gerakan sholati dengan apa yang terdapat dalam poster tersebut. Dalam perkembangan selanjutnya poster ini termasuk ke dalam media sederhana.
Dalam perkembangannya dan pemanfaatannya media pembelajaran ini dapat dibagi berdasarkan jenisnya, daya liputnya, bahan pembuatannya, yaitu sebagai berikut :


3. Alat Peraga
Kata kunci dalam memahami alat peraga dalam konteks pembelajaran adalah Nilai Manfaat , dalam arti segala sesuatu  alat yang dapat menunjang keefektifan dan efesiensi penyampaian, pengembangan dan pemahaman informasi atau pesan pembelajaran.  Ada istilah lain dari alat  peraga ini, diantaranya sering disebut sebagai sarana belajar.
Sebagai ilustrasi, misalnya Pak Budi akan mengajarkan bagaimana gambar dalam televisi  bisa terlihat di layar, maka Pak Budi membawa televisi ke kelas, kemudian ia membukanya di depan kelas, kemudian menjelaskan satu-persatu fungsi dari masing-masing komponen televisi tersebut kepada siswa sehingga siswa memahami kenapa gambar terlihat pad alayar televisi. Dalam ilustrasi tersebut kedudukan televisi adalah sebagai alat peraga , bukan sebagai media.
ESENSI DARI SUMBER BELAJAR, MEDIA DAN ALAT PERAGA.
Pada dasarnya baik sumber belajar, media maupun alat peraga memiliki esensi penting jika ketiganya diintegrasikan dalam proses pembelajaran. Di mana esensi pentingnya adalah informasi. Jadi informasi yang terkandung, yang melalui, yang diolah, atau yang disampaikan, semuanya akan mempengaruhi  daya dukung keberhasilan ketiganya dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran yang dimaksud. Dengan kata lain ketiganya harus memperhatian karakteristik dari informasi itu sendiri, dalam hal ini Santoso S. Hamodjoyo (2001) menyatakannya,  yaitu:
  • Dimensi Accessibility ( Daya Jangkau/Akses Informasi)
Informasi yang terdapat, atau dimuat dalam sumber belajra, media dan alat mestinya memperhatikan daya jangkau. Hal ini  menjadi masukan bagi pendidikan bagaimana mampu menggunakan dan memanfaatkan sumber belajara media dan alat peraga agar informasi pembelajaran dapat mencapai kualitas akses yang optimal.
  • Dimensi Speed (Kecepatan Informasi)
Penggunaan dan pemanfaatan sumber  belajar, media dan alat pera setidaknya harus mampu menambah atau membantu atau menjembatani karakteristik informasi yang cepat, akan tetapi mampu didengan cepat pula difahami oleh peserta didik dengan cepat pula.
  • Dimensi Amount (Jumlah/ Kuantitas Informasi)
Keluasan dan varisi informasi pembelajaran yang menyulitkan siswa untuk memahaminya, maka diperlukan pula sumber, media, dan alat peraga yang mampu menampungnya. Dengan demikian serumit apapun informasi pembelajran tertentu, maka dengan adanya penggunaan dan pemanfaatan sumber belajar, media dan alat peraga yang mendukung, maka informasi tersebut akan bisa diterima peserta didik  dengan sistematis.
  • Dimensi Cognitive Effectiveness (Keefektifan Memperoleh Pengetahuan)
Informasi yang tepat, sesuai dengan objek yang dipelajari maka pencapaian pengetahuan yang dibutuhkan akan dengan efektif dicapai melalui pemanfaatan sumber belajar, media dan alat peraga. Kecenderungan informasi yang bersifat  kognitif akan kongkrit  dan lebih bermakna jika menggunakan sumber  belajar, media atau alat peraga yang kongkrit.
  • Dimensi Relevance (Kesesuaian Informasi)
Informasi pembelajaran yang sesuai kebutuhan siswa akan lebih bermakna dan akan lebih lama tersimpan dalam memori peserta didik. Hal ini terutama akan cepat terwujud jika  informasi tersebut diperolehnya melalui pancaindera baik visual, pendengaran maupun perabaan. Dalam kaitannya dengan hal tersbeut, maka sumber belajar, media dan alat peraga yang digunakan perlu kiranya diperhatikan relevansinya.
  • Dimensi Motivating (motivasi )
Informasi  yang terlahir dari proses berpikir manusia akan memiliki latar belakang  kebutuhan untuk  keseimbangan berpikir. Jenis dan bentuk  informasi yang dikemas, atau yang terkandung dari sumber belajar, media, dan alat peraga akan mampu memberikan motivasi bagi peserta didik



PEMILIHAN  DAN PEMBERDAYAAN SUMBER BELAJAR, MEDIA DAN ALAT PERAGA
Agar  sumber belajar, media dan alat peraga yang digunakan dalam proses pembelajaran dapat mendukung pencapaian kualitas pembelajaran, maka perlu diketahui beberapa patokan, acuan, kriteria atau prinsip masing-masing. Demikian juga dalam melakukan pemberdayaannya maka seorang guru harus memperhitungkan aspek-aspek yang mendukungnya.

a.  Pemilihan Sumber Belajar
Dalam pemilihan sumber belajar tergantung kepada (1) motivasi; (2) kemampuan guru dalam penggunaannya. Selanjutnya akan ditentukan berdasarkan :
  1.  
    1. Program Pengajaran
    2. Kondisi Lingkungan
    3. Karakteristik siswa
    4. Karakteristik  sumber  belajar
Kelima hal tersebut harus menjadi patokan dalam memilih sumber belajar yang akan dimanfaatkan dalam proses pembelajaran.

b. Pemilihan Media Pembelajaran
Dalam pemilihan media pembelajaran harus dikaitkan dengan : (1) kompetensi dasar; (2) strategi pembelajaran; (3) sistem evaluasi yang digunakan. Prinsip Pemilihan media: a) Tujuan Pemilihan; b)karakteristik media; 3)alternatif pemilihan. Faktor yang perlu diperhatikan : 1) objektivitas; 2) program pengajaran; 3) Sasaran program (siswa); 4) situasi dan kondisi; 5) kualitas teknis; 6) keefektifan dan efesiensi penggunaan. Kriteria Pemilihan , mencakup:
  1. Topik menarik minat siswa.
  2. Materi dalam media penting bagi siswa.
  3. Relevan dengan kurikulum yang berlaku.
  4. Apakah materinya autentik dan aktual.
  5. Apakah fakta atau konsepnya benar.
  6. Format sistematis dan logis.
  7. Objektif orientasi kebutuhan siswa.
  8. Narasi, gambar, efek, warna dan sebagainya memenuhi syarat kualitas.
  9. Bahasa, simbol dan ilustrasi cukup komunikatif.
  10. Sudah teruji daya dukungnya.

c.  Pemilihan Alat Peraga
Terdapat kriteria yang perlu diperhatikan dalam pemilihan alat peraga untuk pembelajaran masa kini terutama jika melihat karakteristik KBK, yaitu mencakup:
  1. kesesuaian alat pengajaran yang dipilih dengan materi pengajaran atau jenis kegiatan yang akan  dilakukan oleh siswa;
  2. kemudahan dalam memperoleh alatnya dan kemudian dalam perancangannya;
  3. kemudahan dalam penggunaannya;
  4. terjamin keamanan dalam penggunaannya;
  5. kemampuan dana;
  6. kemudahan dalam penyimpanan, pemeliharaan dan sebagainya.
Pemberdayaan Sumber Belajar, Media dan Alat Peraga
Dengan ketersediaan ataupun hasil produksi, maka penggunaan sumber belajar, media dna alat peraga tidak hanya dilakukan begitu saja dari waktu ke waktu. Untuk itu perlu upaya pihak guru, sekolah, siswa, orang tua, komiter sekolah dan dewan sekolah untuk melakukan upaya-upaya pemberdayaan kearah yang lebih optimal. Hal ini sangat penting agar penggunaannya tidak monoton.
Asep Herry (2002), mengemukakan beberapa contoh upaya pemberdayaan sumber belajar yang mudah, murah dan efektif terhadap pencapaian tujuan pembelajaran, diantaranya :
  1. Barang Bekas (Babe), seperti bekas, bungkus rokok, korek api, kertas, kotak bungkus, dan sebagainya dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran seperti dalam melakukan pembekalan keterampilan dalam  menghias, menggunting, dan kerjasama.
  2. Realitas (sekolah, rumah , pemukiman), misalnya akan efektif dalam memberikan pengalaman tentang perjalanan siswa dari rumah smapai ke sekolah.
  3. Benda yang mempunyai nilai khusus, dapat digunakan untuk menyampaikan materi tentang perilaku, sikap dan moral peserta didik yang nilai-nilainya diambil dari perlakukan mereka terhadap benda-benda terebut.
Pemberdayaan sumber belajar, media dan alat peraga dapat dilakukan pada tahapan :
  1. diawal pembelajaran
  2. selama proses pembelajaran
  3. akhir proses pembelajaran
  4. di luar waktu pembelajaran
Dalam hubungannya dengan upaya memelihara sumber belajar, media dan alat peraga di sekolah, maka perlu dilakukan kerjasama antara , guru dengan Kepala Sekolah dan tenaga kependidikan lainnya, pengawas akademis, supervisor, orang tua, dewan sekolah, bahkan siswa itu sendiri.
Semoga tulisan singkat ini bermanfaat menmabah wawasan kita.

Sumber :






No comments:

Post a Comment

Mutiara Kata

“Saya tidak bisa mengubah arah angin, namun saya bisa menyesuaikan pelayaran saya untuk selalu menggapai tujuan saya.” – Jimmy Dean Kelemahan terbesar kita adalah jika kita menyerah. Cara yang paling pasti untuk berhasil adalah selalu mencoba sekali lagi. -Thomas Edison 1. “Tanpa sasaran dan rencana meraihnya, Anda seperti kapal yang berlayar tanpa tujuan.” – Fitzhugh Dodson; 2. “Orang yang memiliki sasaran sukses karena mereka tahu ke mana akan pergi.” – Earl Nightingale; 3. “Sasaran itu impian yang memiliki tenggat waktu.” – Diana Scharf; 4. “Saya tidak bisa mengubah arah angin, namun saya bisa menyesuaikan pelayaran saya untuk selalu menggapai tujuan saya.” – Jimmy Dean 5. “Jika Anda bosan dengan kehidupan – Anda tidak bangun setiap pagi dengan semangat menyala-nyala untuk melakukan hal-hal – Anda berarti tidak memiliki sasaran yang cukup.” – Lou Holtz 6. “Banyak orang gagal dalam kehidupan, bukan karena kurangnya kemampuan, pengetahuan, atau keberanian, namun hanya karena mereka tidak pernah mengatur energinya pada sasaran.” – Elbert Hubbard 7. “Jika Anda ingin bahagia, tetapkan sasaran yang membangkitkan pikiran, membebaskan energi, dan menginspirasi harapan Anda.” – Andrew Carnegie 8. “Tidaklah penting dari mana Anda berasal. Yang penting adalah ke mana Anda akan melangkah.” – Brian Tracy 9. “Mulailah dengan tujuan dalam pikiran.” – Stephen Covey 10. “Gantungkan cita-citamu setinggi langit.” – Soekarno 11. “Dengan gagal merencanakan, Anda sedang merencanakan kegagalan.” – Benjamin Franklin 12. “Jangan menunggu; tidak akan pernah ada waktu yang tepat. Mulailah di mana pun Anda berada, dan bekerja dengan alat apa pun yang Anda miliki. Peralatan yang lebih baik akan ditemukan ketika Anda melangkah.” – Napoleon Hill 13. “Hambatan tidak bisa menghentikan Anda. Masalah tidak bisa menghentikan Anda. Orang lain tidak bisa menghentikan Anda. Hanya Anda yang bisa menghentikan Anda.” – Jeffrey Gitomer 14. “Juara adalah pecundang yang bangkit dan mencoba sekali lagi.” – Dennis DeYoung 15. “Saya telah gagal dalam 9.000 tembakan. Saya telah kalah hampir 300 pertandingan. Saya 26 kali gagal saat dipercaya menembakan bola yang memenangi pertandingan. Saya gagal dan gagal lagi dalam kehidupan. Dan itulah mengapa saya sukses.” – Michael Jordan 16. “Sukses adalah kemampuan untuk melangkah dari kegagalan tanpa hilang antusiasme.” – Sir Winston Churchill 17. “Sukses berkaitan dengan tindakan. Orang sukses terus melangkah. Mereka membuat kesalahan namun tidak menyerah.” – Conrad Hilton 18. “Ada dua aturan untuk menjadi sukses. Pertama, cari tahu hal yang ingin Anda lakukan. Kedua, lakukan hal tersebut.” – Mario Cuomo 19. “Hambatan itu sering menjadi batu pijakan.” – Prescott 20. “Mengetahui saja tidak cukup; kita harus menerapkan. Keinginan saja tidak cukup; kita harus melakukan.” – Johann Wolfgang von Goethe 21. “Sukses itu tidak diukur oleh posisi yang telah diraih seseorang dalam kehidupan, tapi hambatan yang telah ia atasi saat berusaha untuk sukses.” – Booker T. Washington 22. “Jika Anda ingin membuat mimpi Anda menjadi kenyataan, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah bangun.” – J.M. Power 23. “Kita jangan menyerah dan jangan membiarkan masalah mengalahkan kita.” -Abdul Kalam 24. “Perjalanan ribuan mil dimulai dengan langkah pertama.” – Lao Tzu 25. “Saya belum gagal. Saya hanya menemukan 10.000 cara yang tidak efektif.” -Thomas A. Edison 26. “Anda tidak harus hebat untuk memulai, tapi Anda harus memulai untuk menjadi orang hebat.” – Zig Ziglar 27. “Orang yang tidak pernah membuat kesalahan adalah orang yang tidak pernah mencoba sesuatu yang baru.” – Albert Einstein 28. “Tidak ada pekerjaan yang susah jika Anda membaginya menjadi pekerjaan-pekerjaan kecil.” – Henry Ford 29. “Tindakan adalah kunci dasar untuk semua kesuksesan.” – Pablo Picasso 30. “Cara untuk memulai adalah berhenti berbicara dan mulai melakukan.” – Walt Disney 31. “Anda tidak akan pernah mencapai sukses kecuali jika Anda menyukai apa yang Anda lakukan.” – Dale Carnige 32. “Pemimpin sukses harus merencanakan pekerjaannya dan mengerjakan rencana tersebut.” – Napoleon Hill 33. “Visi tanpa eksekusi adalah halusinasi.” – Henry Ford 34. “Fokuslah pada tempat yang ingin Anda tuju, bukan pada apa yang Anda takuti.” – Anthony Robbins 35. “Saya tidak takut pada orang yang telah berlatih 10.000 tendangan sebanyak satu kali, namun saya takut pada orang yang telah berlatih satu tendangan sebanyak 10.000 kali.” – Bruce Lee 36. “Daripada mengkhawatirkan apa yang orang katakan tentang Anda, mengapa tidak menghabiskan waktu untuk berusaha meraih sesuatu yang mereka akan kagumi.” – Dale Carnige 37. “Saya benci setiap menit latihan, namun saya berkata, ‘Jangan menyerah’. Menderitalah duhulu, lalu jalani hidup Anda sebagai seorang juara.” – Muhammad Ali. 38. “Kurang arah, bukan kurang waktu, adalah masalah. Kita semua punya 24 jam dalam sehari.” – Zig Ziglar 39. “Menjadi selektif, yaitu melakukan sedikit hal, adalah jalur menuju produktif. Fokuslah pada hal penting dan abaikan hal yang tidak penting.” – Timothy Ferriss 40. “Fokuskan 90% waktu Anda pada solusi dan hanya 10% pada masalah.” -Anthony J. D’Angelo 41. “Jangan biarkan apa yang tidak bisa Anda lakukan mengganggu apa yang bisa Anda lakukan.” – John Wooden 42. “Bagian kesuksesan saya adalah saya telah berfokus pada beberapa hal.” – Bill Gates 43. “Konsentrasikan semua pikiran Anda pada pekerjaan yang sedang dilakukan. Sinar matahari tidak akan membakar kecuali jika difokuskan.” – Alexander Graham Bell 44. “Saya akhirnya belajar untuk menjalani masa sekarang dan berfokus pada apa yang saya inginkan bukan pada apa yang tidak saya inginkan.” – Darren L. Johnson 45. “Jangan lama-lama memikirkan apa yang salah. Sebaliknya, fokuslah pada apa yang dikerjakan selanjutnya. Curahkan energi Anda untuk bergerak maju mencari jawabannya.” – Denis Waitley 46. “Tidak ada seorang pun yang menjadi miskin dengan memberi.” – Anne Frank 47. “Ketika Anda bersyukur, ketakutan hilang dan kelimpahan muncul.” – Anthony Robbins 48. “Mengetahui diri sendiri adalah awal semua kearifan.” – Aristotle 49. “Pelanggan Anda yang paling tidak bahagia adalah sumber belajar terbaik bagi Anda.” – Bill Gates 50. “Ingatlah kebahagiaan itu tidak bergantung pada siapa Anda atau apa yang Anda miliki; kebahagiaan hanya bergantung pada apa yang Anda pikirkan.” – Dale Carnige 51. “Cinta tidak butuh alasan. Cinta muncul dari kearifan hati.” – Deepak Chopra 52. “Tidak ada teman yang sesetia buku.” – Ernest Hemingway 53. “Jika Anda mengatakan kebenaran, Anda tidak harus mengingat apa pun.” – Mark Twain 54. “Cari tahu apa yang benar-benar Anda sukai, dan kemudian lakukan sebagai cara untuk menemukan kehidupan yang baik.” – Napoleon Hill 55. “Petualangan terbesar yang sesungguhnya bisa Anda lakukan adalah menjalani kehidupan impian Anda. “ – Oprah Winfrey 56. “Ketika Anda penasaran, Anda menemukan banyak hal yang menarik dilakukan.” – Walth Disney 57. “Orang kaya memiliki TV kecil dan perpustakaan besar, sementara orang miskin memiliki perpustakaan kecil dan TV besar.” – Zig Ziglar 58. “Saya mungkin memiliki banyak keberuntungan dalam hidup saya, namun saya masih butuh menemukan tantangan dalam pertandingan.” – Zinedine Zidane 59. “Bersyukurlah dengan apa yang Anda miliki; Anda akan memiliki lebih banyak. Jika Anda tidak bersyukur, Anda tidak akan pernah merasa cukup.” – Oprah Winfrey 60. “Ketakutan tidak ada di mana pun kecuali di dalam pikiran.” – Dale Carnegie 61. “Ingatlah selalu bahwa Anda lebih berani dari yang Anda yakini, lebih kuat dari yang Anda lihat, dan lebih cerdas dari yang Anda pikirkan.” – Christopher Robin 62. “Peluang tidak terjadi, Anda yang harus membuatnya.” – Chris Grosser 63. “Dengan percaya diri, Anda telah menang sebelum memulai.” – Marcus Garvey 64. “Ketika Anda memiliki kepercayaan diri, Anda dapat memiliki banyak kesenangan. Dan ketika Anda senang, Anda dapat melakukan hal-hal yang luar biasa.” – Joe Namath 65. “Usia bukan jaminan kedewasaan.” – Lawana Blackwell 66. “Kembangkan gairah belajar. Jika Anda mengembangkannya, Anda tidak akan pernah berhenti tumbuh.” – Anthony J. D’Angelo 67. “Alasan adalah paku-paku yang digunakan untuk membangun rumah kegagalan.” – Don Wilder 68. “Bukanlah lingkungan yang membentuk Anda, namun cara Anda bereaksi pada lingkungan yang membentuk Anda.” – Anne Ortlund 69. “Waktu Anda terbatas, jadi janganlah sia-siakan untuk menjalani kehidupan orang lain.” – Steve Jobs 70. “Pikiran hebat mendiskusikan ide; pikiran rata-rata mendiskusikan kejadian; pikiran kecil mendiskusikan orang.”- Eleanor Roosevelt 71. “Matahari pun memiliki sinar yang redup saat pertama kali muncul di ufuk timur, namun semakin lama semakin kuat cahayanya seiring berjalannya hari.” -Charles Dickens 72. “Ketika Anda berpikir Anda bisa, maka Anda benar. Begitu pula saat Anda berpikir Anda tidak bisa, Anda juga benar.” – Henry Ford 73. “Masa lalu mungkin pahit dan menyedihkan. Anda dapat lari darinya, atau memilih mempelajari sesuatu darinya.” – Rafiki, The Lion King 74. “Jika saya punya waktu 9 jam untuk menebang sebuah pohon, akan saya alokasikan 6 jam pertama untuk menajamkan kampak.” – Abraham Lincoln 75. “Kecerdasan tanpa ambisi adalah seperti burung tanpa sayap.” – Salvador Dali 76. “Perbaiki jika ada sesuatu yang salah, namun latihlah diri Anda untuk tidak merasa cemas. Rasa cemas tidak akan memperbaiki apa-apa.” – Ernest Hemingway 77. “Inovasilah yang membedakan seorang pemimpin dan seorang pengikut.” – Steve Jobs 78. “Hanya ada satu cara untuk menghindari kritik: Tidak melakukan apa-apa, tidak menjadi apa-apa, dan tidak berkata apa-apa.” – Aristotle 79. “Gunung di depan mata bukanlah yang menjadi hambatan. Melainkan batu kecil di sepatu yang menghambat kita.” – Muhammad Ali 80. “Jika aksimu dapat menginspirasi orang lain untuk bermimpi lebih, belajar lebih, menjadi lebih, dan melakukan lebih, maka Anda adala seorang pemimpin.” – John Quincy Adams 81. “Keberanian sejati adalah ketika Anda tahu Anda akan kalah sebelum memulainya, namun Anda tetap memulai dan menyelesaikannya apapun yang terjadi.” – Harper Lee 82. “Mempelajari sesuatu tidak pernah melelahkan pikiran.” – Leonardo Da Vinci 83. “Jika Anda hidup, Anda adalah orang yang kreatif.” – Elizabeth Gilbert 84. “Keberuntungan adalah persiapan yang bertemu dengan kesempatan.” – Seneca 85. “Jangan merusak permintaan maaf dengan alasan.” – Benjamin Franklin 86. “Seorang inovator adalah ia yang tidak tahu bahwa sesuatu tidak dapat dilakukan.” – R.A. Mashelkar 87. “Belajarlah dari kesalahan orang lain. Hidup terlalu singkat untuk membuat kesalahan yang sama dengan orang lain.” – Chanakya 88. “Pertanyaannya bukan siapa yang akan membiarkan saya, namun siapa yang akan menghentikan saya.” – Ayn Rand 89. “Seorang pemimpin dapat membiarkan anda gagal, namun tidak akan menjadikan Anda sebuah kegagalan.” – Stanley McChrystal 90. “Kecerdasan adalah kemampuan untuk beradaptasi terhadap perubahan.” – Stephen Hawking 91. “Berjuanglah hingga hembusan nafas terakhir.” – Willian Shakespeare, Henry VI 92. “Lakukan atau tidak lakukan. Tidak ada kata mencoba.” – Yoda, The Empire Strikes Back 93. “Selalu jadilah versi terbaik dari diri Anda, daripada menjadi versi kedua terbaik dari orang lain.” – Judy Garland 94. “Satu-satunya cara untuk mengalahkan ketidakmungkinan adalah dengan mempercayainya bahwa itu mungkin.” – Charles Kingsleigh , Alice in Wonderland 95. “Seseorang akan menjadi hebat hanya jika ia beraksi sesuai passionnya.” – Benjamin Disraeli, Coningsby 96. “Saat Anda berusaha menjadi diri Anda yang lebih baik, segala hal di sekitar Anda pun menjadi lebih baik.” – Paulo Coelho, The Alchemist 97. “Kita harus percaya bahwa kita memiliki bakat akan sesuatu dan hal tersebut haruslah digapai.” – Marie Curie 98. “Hidup adalah sebuah film. Tuliskan akhir cerita yang Anda inginkan. Tetap percayai.” – Jim Hensen 99. “Jangan menghakimi seseorang dari apa yang ia panen, melainkan perhatikan bagaimana biji yang Anda tanam.” – Robert Louis Stevenson 100. “Terkadang Anda terbunuh saat terjatuh. Terkadang pula, saat Anda terjatuh, Anda terbang.” – Neil Gaiman, The Sandman 101. “Baik para seniman, peneliti, penemu, anak sekolah, atau siapapun Anda, memiliki motivasi internal, dorongan untuk melakukan sesuatu karena hal tersebut menarik, dan menantang, adalah hal yang penting untuk menumbuhkan kreativitas.” – Daniel H.Pink, Drive: The Surprising Truth About What Motivates Us 102. “Sangat banyak hal yang ternyata mungkin, hanya saja selama Anda tidak tahu bahwa hal tersebut tidak mungkin.” – Norton Juster, The Phantom Tollbooth 103. “Ketika Anda meragukan diri bahwa Anda bisa terbang, selamanya Anda terjebak tidak dapat melakukannya.” – J.M. Barrie, Peter Pan 104. “Segala yang Anda inginkan ada di seberang rasa takut.” – George Addai 105. “Waktu yang sulit (tough time) tidak akan berlangsung lama, namun orang yang tangguh (tough man) akan selamanya begitu.” – Dr. Robert Schuller 106. “Jika Anda menyalakan lampu untuk orang lain, hal tersebut juga akan menerangi jalan Anda.” – Anonim 107. “Kekuatan tidak ditunjukkan dari kemampuan bertahan saja, namun juga kemampuan untuk memulai segalanya dari awal.” – F. Scott Fitzgerald 108. “Anda tidak dapat menunggu datangnya inspirasi. Anda harus mengejarnya.” – Jack London 109. “Kita dapat dengan mudah memaafkan seorang anak kecil yang takut akan gelap. Tragedi sesungguhnya dari kehidupan adalah saat ada orang dewasa yang takut akan cahaya.” – Plato 110. “Anda tidak dapat mengubah bagaimana orang-orang memperlakukan Anda atau apa yang akan mereka katakan mengenai Anda. Yang dapat Anda lakukan adalah mengubah bagaimana Anda bereaksi terhadap hal tersebut.” – Gandhi 111. “Selalu ingat bahwa Anda adalah seorang pribadi yang unik, begitu pula dengan orang lain.” – Margaret Mead 112. “Di setiap pekerjaan yang harus dilakukan, selalu ada elemen yang menyenangkan. Cari elemen tersebut dan kini pekerjaan adalah sebuah permainan.” – Mary Poppins 113. “Pekerjaan besar biasanya akan ditangani oleh seseorang yang telah membuktikan dirinya sanggup menangani pekerjaan yang lebih kecil.” – Ralph Waldo Emerson 114. “Selama Anda bermaksud baik, kesalahan-kesalahan bukanlah masalah yang memalukan, namun pembelajaran yang baik.” – Margaret Heffernan 115. “Kegagalan adalah bumbu yang memberikan kesuksesan rasa yang lebih enak.” Truman Capote 116. “Aku bukanlah produk dari keadaan sekitar, namun aku adalah produk dari keputusanku tersendiri.” – Stephen Covey 117. “Kekuatan dari imajinasi menghapuskan batasan-batasan dalam diri kita.” – John Muir 118. “Motivasi adalah sebuah seni untuk membuat orang melakukan apa yang Anda inginkan karena mereka juga menginginkan hal tersebut.” – Dwight D. Eisenhower 119. “Ikutilah hal yang membuat Anda bergairah hidup, tetaplah menjadi diri sendiri, jangan pernah mengikuti jalan orang lain kecuali Anda ada di hutan, tersesat, dan Anda melihat jalan mereka adalah jalan terbaik yang dapat dipilih.” – Ellen Degeneres 120. “Sangat mudah untuk menyelesaikan masalah yang dilihat semua orang, namun sulit untuk menyelesaikan masalah yang hampir tidak ada seorang pun yang melihat.” – Tonu Fadell 121. “Jika kamu mencintai seseorang, maka lepapskan dia. Jika seseorang tersebut kembali, ia milikmu. Namun jika tidak, ia memang bukan untukmu.” – Richard Bach 122. “Pertemuan antara dua kepribadian adalah seperti berkontaknya dua zat kimia. Jika terdapat suatu reaksi, maka keduanya akan bertransformasi.” – C.G. Jung 123. “Tidak ada seorangpun yang dapat memprediksi masa depan. Anda harus berusaha keras menjaga hubungan yang Anda miliki, dan terus berhati-hati menjaga pasangan Anda, berkomunikasi dengan baik, dan memberikan mereka setiap tetes terakhir dari cinta yang Anda miliki. Salah satu hal terpenting dari suatu hubungan adalah selalu anda menemani di saat baik dan buruk.” – Nick Cannon 124. “Setiap orang akan menyakitimu, Anda hanya harus mencari seseorang yang pantas membuat Anda memikul rasa tersebut.” – Bob Marley 125. “Hubungan antara suami dan istri seharusnya seperti hubungan antara teman yang paling dekat.” – B.R. Ambedkar 126. “Bagaimana orang-orang memperlakukanmu adalah karma mereka, dan bagaimana Anda bereaksi adalah karma Anda.” – Wayne Dyer 127. “Saat seseorang menunjukkan kepada Anda siapa dirinya, percaya saja di kali pertama.” – Maya Angelou 128. “Kita tidak mendapatkan keberanian dengan menjadi bahagia setiap harinya, namun keberanian dibangun dari berhasilnya Anda melewati waktu-waktu yang sulit dan menantang.”- Barbara de Angelis 129.” Saya percaya bahwa dua orang dapat terhubung hatinya, apapun yang sedang dikerjakan atau dimanapun mereka tinggal, tidak ada batas jika dua orang sudah ditakdirkan bersama.” – Julia Roberts 130. “Tidak pernah di depanmu. Tidak juga di belakangmu. Selalu di sampingmu.” – Walter Winchell 131. “Biarkan terdapat sedikit jarak pada hubunganm, biarkan angin surga menari diantaranya. Cintai satu sama lain, namun biarkan seperti lautan yang bergerak diantara pantai jiwamu.” – Kahlil Gibran 132. “Kita terlalu takut untuk memerhatikan berlebihan seseorang yang sama sekali tidak peduli.” – Eleanor Roosevelt 133. “Saat seorang wanita berbicara padamu, dengarkan apa yang ia katakan dengan matanya.” – Victor Hugo 134. “Kita memiliki anugerah cinta yang sangat berharga seperti tanaman. Anda tidak dapat membiarkannya tumbuh sendiri, melainkan harus tetap disiram dan dipupuk. Anda benar-benar harus merawatnya jika benar-benar ingin tumbuhan tersebut tidak mati.” – John Lennon 135. “Beberapa orang berpikir cinta dapat diukur dengan seberapa banyak kupu-kupu di perutnya. Beberapa lainnya mengukur cinta dari berapa banyak bunga di dalam buket. Namun cinta hanya dapat diukur sebenar-benarnya dengan tindakan. Tindakan bisa jadi hanya hal kecil seperti mengupas kulit jeruk untuk orang yang Anda cintai karena tahu ia tidak suka melakukannya.” – Marian Keyes 136. “Kapan pun Anda terlibat konflik dengan seseorang, terdapat satu faktor yang dapat mengubah hubungan menjadi lebih buruk atau lebih dekat. Satu faktor tersebut adalah perilaku.” – William James 137. “Terdapat kebesaran jiwa untuk melakukan sesuatu yang Anda benci untuk seseorang yang Anda cintai.” – Shmuley Boteach 138. “Saya percaya materi dapat membuat hidup seseorang menyenangkan. Namun, pada dasarnya jika Anda tidak mempunyai teman yang sangat baik, relatif yang mempedulikan Anda, hidup akan terasa kosong, sedih, dan materi tidak lagi menjadi penting.” – David Rockefeller 139. “Hidup adalah hubungan, menghidupkan hari adalah dengan hubungan. Kita tidak dapat hidup jika Anda terus membangun dinding yang tinggi di sekitar Anda dan hanya mengintip apa yang orang lain lakukan. Secara tidak sadar, dibawah dinding tersebut, kita semua saling terhubung.” – Jiddu Khrisnamurti 140. Saudara perempuan mungkin memiliki hubungan yang paling kompetitif, namun sekalinya mereka beranjak dewasa, hubungan tersebut berubah menjadi hubungan terkuat.” – Margaret Mead 141. “Jatuh cinta dan berada dalam sebuah hubungan adalah 2 hal yang berbeda.” – Keanu Reeves 142. “Anda dapat mengetahui lebih banyak pribadi seseorang melalui satu jam permainan dibandingkan dengan satu tahun percakapan.” – Plato 143. “Semakin lama hidup di dunia, semakin saya menyadari bahwa hal yang paling memberikan makna kehidupan adalah hubungan dengan orang lain.” – William Shatner 143. “Semua orang fokus pada hubungan dengan pelanggan. Anda seharusnya membangun terlebih dahulu hubungan dengan karyawan.” – Angela Ahrendts 145. “Terdapat aksi, reaksi, dan interaksi antara dua orang. Seseorang harus menunjukkan kejujurannya dalam sebuah hubungan. Jangan membangun suatu hubungan jika tidak bisa berkata jujur.” – Randeep Hooda 146. “Saya kira cara terbaik untuk menjaga hubungan tetap hangat adalah dengan saling meluangkan waktu.” – Ashley Madekwe 147. “Saat Anda berkorban dalam pernikahan, Anda tidak berkorban untuk satu sama lain, melainkan untuk tetap terjaganya ikatan pernikahan.” – Joseph Campbell 148. “Seberapa pun diri Anda sukses, tidak ada yang dapat menggantikan hubungan yang dekat. Kita semua membutuhkannya.” – Franscesca Annis 149. “Saat suatu hubungan tidak lagi bekerja dengan baik, sangat menyedihkan bagi Anda untuk mempertahankan diri bersama orang yang tidak Anda cintai.” – Monica Bellucci 150. “Hubungan yang baik adalah saat Anda dapat bekerjasama dengan orang yang satu jiwa dengan Anda.” – Rick Derringer 151. “Jika tindakan Anda menginspirasi orang lain untuk bermimpi lebih, belajar lebih, melakukan lebih dan menjadi lebih, Anda adalah seorang pemimpin.” – John Quincy Adams 152. “Pemimpin adalah orang yang tahu jalan, menempuh jalan tersebut, dan menunjukkannya pada orang lain.” – John C. Maxwell 153. “Seni komunikasi adalah bahasa kepemimpinan.” – James Humes 154. “Kualitas seorang pemimpin direflesikan dari standar yang ia tetapkan untuk dirinya.” – Ray Kroc 155. “Saya tidak takut pada pasukan singa yang dipimpin seekor domba; saya takut pada pasukan domba yang dipimpin seekor singa.” – Alexander the Great 156. “Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mewujudkan visi menjadi kenyataan.” – Warren Bennis 157. “Saat Anda tidak dapat membuat mereka melihat cahaya, buatlah mereka merasakan hangat cahaya tersebut.” – Ronald Reagan 158. “Kepemimpinan adalah membawa orang untuk melakukan apa yang tidak ingin mereka lakukan demi mendapatkan apa yang ingin mereka raih.” – Tom Landry 159. “Kunci kepemimpinan sukses sekarang ini adalah memengaruhi, bukan memerintah.” – Ken Blanchard 160. “Kepemimpinan adalah mengambil tanggung jawab, bukan membuat alasan.” – Mitt Romney 161. “Pemimpin hebat selalu mengelola pengaruhnya.” – Charles de Gaulle 162. “Orang-orang bertanya apa perbedaan antara pemimpin dan bos. Pemimpin memimpin, sementara bos menyetir.” – Theodore Roosevelt 163. “Tanpa inisiatif, pemimpin hanyalah pekerja di posisi kepemimpinan.” – Bo Bennett 164. “Tujuan kepemimpinan yang bagus adalah membantu mereka yang bekerja jelek menjadi baik, dan membantu mereka yang bekerja baik menjadi lebih baik lagi.” – Jim Rohn 165. “Kepemimpinan adalah sesuatu yang Anda peroleh dan sesuatu yang Anda pilih. Anda tidak bisa datang dan berkata, ‘Saya pemimpin Anda’. Jika hal tersebut terjadi, itu karena orang lain menghormati Anda.” – Ben Roethlisberger 166. “Tugas manajemen adalah menyampaikan pesan kepemimpinan dengan cara yang menginspirasi dan menarik. Bukan hanya di rapat, namun juga dengan memberi contoh.” – Jeffrey Gitomer 167. “Seorang pemimpin yang terbaik adalah ketika orang hampir tidak tahu dia ada. Ketika pekerjaannya selesai dan tujuannya terpenuhi, pemimpin tersebut akan berkata: kita melakukannya bersama-sama.” – Lao Tzu 168. “Kepemimpinan membuka potensi orang untuk menjadi lebih baik.” – Bill Bradley 169. “Kepemimpinan adalah seni mendapatkan orang lain untuk melakukan sesuatu yang ingin dilakukan karena dia ingin melakukannya.” – Dwight D. Eisenhower 170. “Seorang pemimpin adalah dealer harapan”. – Napoleon Bonaparte 171. “Filosofi kepemimpinan saya adalah mengelilingi diri saya dengan orang-orang baik yang memiliki kemampuan, penilaian dan pengetahuan, tetapi di atas semua, semangat untuk melayani.” – Sonny Perdue 172. “Membuat keputusan yang baik adalah keterampilan penting pada setiap tingkatan.” – Peter Drucker 173. “Manajemen yang baik adalah seni membuat masalah begitu menarik dan solusi mereka begitu konstruktif sehingga semua orang ingin bekerja dan berurusan dengan mereka.” – Paul Hawken 174. “Kepemimpinan menawarkan kesempatan untuk membuat perbedaan dalam hidup seseorang, tidak peduli apa pun proyeknya.” – Bill Owens 175. “Kepemimpinan adalah kesempatan untuk melayani, bukan pertanda untuk kepentingan diri sendiri.” – J. Donald Walters 176. “Tanggung jawab pemimpin adalah memberi kesempatan, sementara tanggung jawab individu adalah berkontribusi.” – William Pollard 177. “Fungsi dari kepemimpinan adalah untuk menghasilkan lebih banyak pemimpin, bukan menghasilkan lebih banyak pengikut.” – Ralph Nader 178. “Kepemimpinan bukan tentang gelar atau sebutan. Ini tentang dampak, pengaruh, dan inspirasi. Dampak memberi hasil, pengaruh adalah tentang menyebarkan semangat yang Anda miliki untuk pekerjaan Anda, dan Anda harus menginspirasi rekan-rekan dan pelanggan.” – Robin S. Sharma 179. “Kepemimpinan adalah kombinasi ampuh strategi dan karakter. Tetapi jika Anda harus tanpa satu, tanpa strategilah.” – Norman Schwarzkopf 180. “Kepemimpinan adalah cara berpikir, cara bertindak dan, yang paling penting, cara berkomunikasi.” – Simon Sinek 181. “Kesabaran bukan hanya kemampuan untuk menunggu tetapi juga bagaimana kita bersikap saat sedang menunggu.” – Joyce Meyer 182. “Dua pejuang yang paling kuat adalah kesabaran dan waktu.” – Leo Tolstoy 183. “Kesabaran, ketekunan, dan keringat menghasilkan kombinasi tak terkalahkan untuk sukses.” – Napoleon Hill 184. “Kesabaran itu pahit, tapi buahnya manis.” – Jean-Jacques Rousseau 185. “Semakin Anda mengenal diri sendiri, semakin banyak kesabaran yang Anda miliki.” – Erik Erikson 186. “Hanya mereka yang memiliki kesabaran untuk melakukan hal-hal sederhana dengan sempurna sesungguhnya memperoleh kemampuan untuk melakukan hal-hal yang sulit dengan mudah.” – James J. Corbett 187. “Kekuatan terbesar itu sering kali kesabaran.” – E. Joseph Cossman 188. “Miliki kesabaran. Semua hal itu sulit sebelum menjadi mudah.” – Saadi 189. “Seorang pria yang jago bersabar adalah jago segala hal lain.” – George Savile 190. “Jangan pernah memotong pohon di musim dingin. Jangan pernah membuat keputusan yang paling penting ketika Anda berada di suasana hati buruk. Tunggu. Bersabarlah. Badai akan berlalu.” – Robert H. Schuller 191. “Kesabaran kita akan mencapai lebih dari kekuatan kita.” – Edmund Burke 192. “Bekerja keras dan bersabarlah. Karena tidak peduli siapa Anda, Anda akan merasa kecewa dalam karier Anda, dan Anda mesti bersabar untuk melewati kekecewaan tersebut.” – Randy Johnson 193. “Hal terpenting yang perlu Anda miliki adalah kesabaran.” – Jack Ma 194. “Ada sesuatu yang baik di balik semua kegagalan. Anda tidak melihat hal tersebut sekarang. Waktu akan mengungkapkannya. Jadi, bersabarlah.” – Swami Sivananda 195. “Memahami pepohonan, saya mengerti arti kesabaran. Memahami rerumputan, saya bisa menghargai ketekunan.” – Hal Borland 196. “Kesabaran adalah obat terbaik.” – John Florio 197. “Ide-ide bagus tidak secara otomatis diambil. Ide-ide tersebut mesti dipraktikkan dengan penuh kesabaran.” – Hyman Rickover 198. “Kita tidak pernah bisa belajar untuk menjadi berani dan sabar, jika hanya ada suka cita di dunia ini.” – Helen Keller 199. “Keuletan itu lebih mulia daripada kekuatan, dan kesabaran itu lebih mulia daripada keindahan.” – John Ruskin 200. “Dengan cinta dan kesabaran, tidak ada sesuatu yang tidak mungkin.” – Daisaku Ikeda 201. “Jangan pernah menunda sampai besok apa yang bisa Anda lakukan hari ini.” – Thomas Jefferson 202. “Mereka yang tidak belajar dari sejarah ditakdirkan untuk mengulanginya.” – George Santayana 203. “Masa depan adalah milik mereka yang percaya akan keindahan mimpinya.” – Eleanor Roosevelt 204. “Mereka yang tidak dapat memotivasi diri sendiri harus puas menjadi yang biasa-biasa saja, tidak peduli seberapa mengesankan bakat mereka yang lain.” – Andrew Carnegie 205. “Definisi kegilaan adalah melakukan hal yang sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil yang berbeda.” – Benjamin Franklin 206. “Cari tahu apa yang Anda suka lakukan dengan sebaik-baiknya dan dapatkan seseorang untuk membayar Anda melakukan hal tersebut.” – Katherine Whitehorn 207. “Salah satu kunci penting kesuksesan adalah percaya diri. Kunci penting untuk percaya diri adalah persiapan.” – Arthur Ashe 208. “Percaya pada dirimu sendiri! Percaya pada kemampuanmu! Tanpa kepercayaan diri dan kerendahan hati, Anda tidak bisa sukses atau bahagia.” – Norman Vincent Peale 209. “Pekerjaan besar biasanya menjadi milik orang-orang yang membuktikan kemampuan mereka dalam mengatasi hal-hal kecil.”- Ralph Waldo Emerson 210. “Setiap hari lakukan satu hal yang membuat Anda takut.” – Eleanor Roosevelt 211. “Aku bermain; Aku di sini. Saya akan berjuang sampai mereka mengatakan bahwa mereka tidak menginginkan saya lagi.” – Steve Nash, salah satu pemain NBA ternama. 212. “Jangan takut gagal. Jangan sia-siakan energi untuk menutupi kegagalan. Pelajari kegagalan Anda dan lanjutkan ke tantangan berikutnya. Tidak apa-apa gagal. Jika Anda tidak gagal, Anda tidak tumbuh.”- H. Stanley Judd 213. “Kesempatan tidak sering datang. Jadi, ketika ada kesempatan, Anda harus mengambilnya.” – Audrey Hepburn 214. “Saat satu pintu ditutup, pintu lain terbuka. Tapi kita sering terlalu lama dan menyesali pintu yang tertutup sehingga kita tidak melihat pintu yang telah dibuka untuk kita.” – Alexander Graham Bell 215. “Hanya mereka yang berani gagal yang bisa mendapatkan yang terbaik.” – Robert F. Kennedy 216. “Setiap pengalaman dalam hidup Anda diatur untuk mengajarkan sesuatu yang perlu Anda ketahui untuk maju.” – Brian Tracy 217. Jika Anda tidak menyukai sesuatu, ubahlah. Jika Anda tidak bisa mengubahnya, ubahlah sikap Anda.” – Maya Angelou 218. “Di tengah kesulitan ada kesempatan.” – Albert Einstein 219. “Keunggulan adalah melakukan hal yang biasa dengan cara yang tidak biasa.” – Booker T. Washington 220. “Jika itu membuat Anda takut, itu mungkin hal yang baik untuk dicoba.” – Seth Godin 221. “Pastikan musuh terburuk Anda tidak hidup di antara kedua telinga Anda.” – Laird Hamilton